Begitu Anda telah memahami kelebihan dan kekurangan bisnis dropship, mengetahui faktor yang membuatnya gagal, bagaimana triknya agar bisnis dropship Anda bisa sukses, dan Anda telah yakin menjalaninya, sekarang saat yang tepat untuk memulainya.
Apa itu bisnis dropship?
Bisnis dropship adalah model ritel yang memungkinkan pemilik bisnis untuk menjual produk kepada pelanggan mereka tanpa pernah benar-benar menyimpan atau mengirimkan barangnya sendiri.
Saat ada pesanan dari pelanggan, Anda cukup meneruskan pesanan itu ke supplier. Mereka lah yang kemudian akan memproses pesanan itu dan mengirimkannya ke pelanggan secara langsung.
Anda tidak perlu pusing mengurus stok barang, mencari tempat penyimpanannya, dan urusan administrasi lainnya. Dengan cara ini Anda bisa memfokuskan pikiran dan waktu untuk mendatangkan leads dan pesanan baru di masa awal memulai bisnis.
Nah, seperti yang sudah kami tuliskan di beberapa blog sebelumnya, bisnis dropshipping tidak akan berjalan tanpa kehadiran supplier (pemasok).
Jadi, langkah pertama Anda adalah menemukan supplier yang tepat.
Masalahnya, menemukan pemasok untuk bisnis dropship memang bukan perkara mudah.
Salah pilih pemasok dapat menyebabkan penundaan pengiriman, produk yang cacat, kehilangan keuntungan, atau bahkan gagal sebelum mendapatkan pelanggan pertama.
Oleh karena itu penting untuk memilih supplier dropship yang tepat dan yang paling menguntungkan Anda.
Tulisan ini akan membahas dua hal paling penting, yaitu cara menemukan supplier dropship dan cara memilih salah satunya untuk memulai bisnis dropshipping Anda.
Menemukan supplier dropship
Ini kunci dalam menemukan pemasok untuk bisnis dropship Anda. Pedagang grosir tidak sering berhubungan langsung dengan pengguna akhir (end user), sehingga mereka merasa tidak perlu berinvestasi banyak di berbagai platform penjualan.
Saat ini di Indonesia memang sudah banyak pemasok atau pedagang grosir yang juga menjual produknya secara eceran di berbagai marketplace dan platform e-commerce.
Namun kebanyakan dari mereka juga masih membutuhkan dropshipper untuk menjangkau pelanggan yang lebih luas.
Anda bisa menemukan suppler dropship dengan cara:
1. Pencarian internet
Melakukan pencarian cepat di internet adalah cara masuk untuk menemukan apa saja di seluruh dunia. Namun, untuk menemukan pemasok dropshipping yang dapat dipercaya, Anda mungkin perlu mencari dengan lebih luas.
Pedagang grosir cenderung belum hebat dalam masalah digital marketing, jadi mereka kerap tidak muncul di halaman pertama Google Anda.
Banyak juga supplier dropship yang memiliki situs web seadanya. Mereka memang bukan hadir untuk menjadi cantik. Jadi, jangan menilai pemasok dari tampilan situs webnya semata.
2. Direktori supplier
Meskipun mesin pencari dapat memberi Anda hasil yang tak terhitung jumlahnya, namun mereka mungkin tidak memberikan hasil yang dapat diandalkan.
Untuk mengatasinya, Anda dapat mendaftarkan diri ke direktori supplier. Ini adalah organisasi pihak ketiga berbayar yang mencatat berbagai jenis pemasok, termasuk lokasi mereka, produk yang mereka jual, dan harga yang mereka tawarkan.
Di Indonesia sendiri memang belum banyak direktori semacam ini. Namun, jika Anda ingin menjual barang-barang yang unik, tidak ada salahnya untuk berlangganan direktori supplier dari luar negeri.
Menggunakan direktori semacam ini jauh lebih mudah, lebih cepat, dan lebih dapat dipercaya, karena mereka sudah filter dan diseleksi lebih dulu oleh pembuat direktori.
3. Hubungi produsen secara langsung
Rute lain yang dapat Anda coba adalah menghubungi pabrikan secara langsung. Tapi bukan untuk mendaftar sebagai dropshipper karena kemungkinan besar mereka akan menolaknya.
Setelah Anda memilih produk yang ingin Anda jual, cobalah untuk menemukan pabriknya dan menanyakan distributor atau agen mereka. Kemudian, hubungi distributor atau agen resmi untuk mendapat informasi soal peluang dropshipping.
Tapi ingat, jalur ini membutuhkan kesabaran ekstra karena pabrikan jarang responsif.
4. Menghadiri pameran dagang atau konferensi
Pameran dagang, alias trade show, adalah tempat yang tepat untuk menemukan produsen atau distributor untuk bisnis dropship Anda.
Pameran-pameran ini juga menjadi tempat Anda memperbarui diri tentang teknologi terbaru ada di industri, mencari tahu tentang produk baru di pasar, dan berinteraksi dengan pemasok dari berbagai penjuru.
5. Menghindari supplier dropship palsu
Bisnis dropship memang sangat menggiurkan, tak heran jika industri ini sarat dengan pedagang grosir atau pemasok palsu.
Mereka adalah penjual yang menetapkan harga lebih tinggi, meskipun mengaku menjualnya dengan harga grosir.
Meskipun sulit untuk menyingkirkan pemasok abal-abal ini, namun ada beberapa ciri yang dapat membantu Anda mengidentifikasinya.
Supplier dropship tepercaya tidak akan meminta Anda membayar biaya keanggotaan hanya karena berbisnis dengan mereka.
Jika Anda pernah mencoba mencarinya, Anda pasti pernah menemukan pemasok yang membebankan biaya keanggotaan, biaya komitmen, atau dengan nama-nama lainnya.
Memilih pemasok dropshipping
Setelah Anda memilih beberapa supplier untuk bisnis dropship yang kredibel dan bereputasi baik, sekarang saatnya memilih salah satu dari antara mereka.
Memilih supplier dropship menjadi tantangan tersendiri. Namun, ada beberapa faktor yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan salah satunya:
1. Kualitas produk untuk bisnis dropship
Memilih supplier yang menjual produk berkualitas tinggi dan memiliki catatan yang baik harus menjadi perhatian utama Anda. Produk berkualitas tinggi berarti kepuasan pelanggan yang tinggi, yang berarti ulasan yang lebih baik, yang berarti lebih banyak penjualan.
Meskipun kadang Anda harus membayar sedikit lebih mahal daripada membeli dari pemasok lain, namun Anda akan menuai manfaat jangka panjang yang lebih besar dari pemasok yang menawarkan produk berkualitas tinggi.
2. Harga yang bersahabat
Saat Anda mendatangkan pelanggan dan membangun merek Anda, supplier dropship akan menjadi orang yang melakukan pekerjaan berat dalam memproses pesanan itu.
Itulah kenapa supplier memberikan diskon yang kecil untuk para dropshipper. Beberapa supplier bahkan membebankan biaya penanganan per pesanan kepada Anda.
Sayangnya, beberapa pemasok memanfaatkan ini dan mematok biaya sangat tinggi. Jadi, pastikan untuk memilih pemasok yang menjual dengan harga wajar atau menawarkan diskon lebih besar kepada pelaku bisnis dropship.
3. Kecepatan pengiriman
Bisnis dropship akan mendapat kesan yang kurang baik jika pesanan tidak segera dikirim.
Di pasar dropshipping yang kompetitif, pelanggan berharap pengiriman dilakukan dalam waktu 24 jam sejak mereka melakukan pemesanan.
Meskipun tidak mungkin untuk selalu menjamin pengiriman secepat itu, namun penting untuk memilih supplier dropship yang menjamin dapat mengirimkan produk lebih cepat.
4. Tim yang berpengalaman
Bisnis dropship Anda berkembang hanya jika Anda dapat membangun komunikasi yang efisien dengan pemasok.
Anda perlu menyampaikan pesanan, melacak inventaris, mendiskusikan kendala yang ada, menangani perselisihan pembayaran, memproses pengembalian produk, dan melakukan berbagai hal terkait penjualan dengan mudah.
Untuk itulah, supplier dropship yang memiliki tim penjualan atau tim layanan yang baik dan berpengalaman dapat sangat membantu Anda.
Saat ini beberapa pemasok juga sudah melengkapi diri dengan sebuah sistem yang komprehensif dimana Anda dapat melakukan pemesanan, pelacakan pesanan, hingga menyelesaikan kendala dalam satu sistem.
Pilihlah dengan bijak
Memilih supplier dropship adalah yang utama dari banyak keputusan penting yang perlu Anda buat. Keputusan Anda berpotensi menentukan keberhasilan atau kegagalan bisnis dropship Anda.
Pastikan untuk mendapatkan semua informasi tentang pemasok yang Anda cari, termasuk detail tentang produk yang mereka jual, kualitas produk, kebijakan pengiriman dan pengembalian, harga, pengalaman, dan bahkan ulasan.
Pemasok yang baik dapat memberi bisnis dropship Anda reputasi, kualitas, dan efisiensi yang tinggi. Sebaliknya, supplier yang buruk dapat merusak reputasi dan anggaran Anda.
Karena nasib Anda ada di tangan pemasok, maka luangkan waktu dan tentukan pilihan dengan hati-hati!
Comments